Mengakhiri Masa Pengenalan Lingkungan
Sekolah (MPLS) 2023 siswa baru, SMK Ardjuna 2 Malang melakukan kegiatan belajar
mengajar di luar kelas atau outing
class pada Selasa (8/8/2023) di tempat wisata Sumber Maron di Desa
Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Sebelumnya MPLS dilaksanakan
pada tanggal 17 sampai 20 Juli 2023.
Di penutupan MPLS itu, Pembina MPLS SMK Ardjuna 2 Malang, Bapak Drs. Budi Syafi’i
menuturkan, hampir di seluruh sekolah negeri maupun swasta telah melakukan MPLS
kepada siswa-siswinya yang baru. Tujuannya adalah untuk mengenalkan almamater
kepada peserta didik baru.
“MPLS juga merupakan pelajaran untuk membiasakan diri dan mengenal
lingkunan sekolah yang baru baik secara pergaulan maupun kehidupan sekolah ,
Alhamdulillah di pelaksanaan hingga penutupan MPLS tahun 2023 berjalan dengan
baik, aman serta sesuai yang diharapkan,” terang Bapak Budi, Selasa (8/8/2023).
Kegiatan yang setiap tahun dilaksanakan di SMK Ardjuna 2 Malang ini,
dinilai Kepala SMK Ardjuna 2 Malang, Bapak Drs Anang Kuswanto menjadi sesuatu yang
sangat penting untuk keberlangsungan dalam menjalankan proses belajar mengajar
bagi peserta didik.
“Peserta didik baru harus mengenali lingkungan sekolah terlebih dahulu
sebelum mengikuti belajar mengajar. Baik itu dengan sesama siswa baru, senior,
guru, hingga karyawan lainnya di sekolah, itu harus kenal, minimal mengetahui
dan memahami,” jelas Bapak Anang.
Bapak Anang juga menilai bahwa MPLS juga sebagai ajang untuk melatih mental,
kedisiplinan dan mengeratkan silaturahmi.
Sekaligus Bapak Anang berpesan kepada seluruh peserta didik baru agar bersungguh-sungguh
dalam menimbah ilmu di SMK Ardjuna 2 Malang. Dan mematuhi peraturan yang
berlaku.
“Barang siapa yang belajar dengan sungguh-sungguh, akan menikmati hasil di
masa depan,” pungkas Pesan Bapak Anang Kuswanto.
Sementara itu, Ketua Pelaksana MPLS 2023
SMK Ardjuna 2 Malang, Ibu Wahyu Lestari, S.Pd menyebut, penutupan MPLS digelar di
tempat wisata, juga bertujuan untuk refreshing bagi peserta
didik baru dan setiap tahun penutupan MPLS di
SMK Ardjuna 2 Malang selalu dilaksanakan di luar sekolah, pada tahun 2022
dilaksanakan di Bedengan dan untuk tahun ini di Sumber Maron. 30 orang peserta
dari para siswa dan guru pendamping 10 orang,” tutup Ibu Wahyu Lestari. (D'Sant 2023).
Pelaksanaan Kurikulum Merdeka dilakukan secara
bertahap bertujuan untuk mengenal kesiapan berbagai dasar penentuan
implementasi Kurikulum Merdeka dan memberi umpan balik secara berkala. Hasilnya
akan dijadikan bahan untuk memetakan kebutuhan penyesuaian dukungan
implementasi Kurikulum Merdeka dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah.
SMK Ardjuna 2 Malang diadakan workshop pemaparan IKM, yang diikuti semua guru di
SMK Ardjuna 2 Malang pada
Jumat (21/7/2023) bertempat di Laboratorium komputer sekolah.
Sambutan Kepala SMK Ardjuna 2 Malang, Drs. Anang Kuswanto
Hadir sebagai pemateri IKM, Pengawas Cabang Dinas
Pendidikan Kota Malang dan Kota Batu, Bapak Drs. Sugeng Harjanto M.Pd. dan Bapak
Pudji Tjahyo. Kegiatan mengambil tema ‘SMK Ardjuna 2 Malang Menyongsong
Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Mewujudkan Merdeka Belajar’.
Kepala SMK Ardjuna 2 Malang, Bapak Drs. Anang Kuswanto
menyambut baik paparan IKM di SMK Ardjuna 2 Malang dari dinas dan ingin segera
penerapan IKM di SMK Ardjuna 2 Malang berjalan baik sesuai dengan target.
“Penerapannya ini membutuhkan penyesuaian. Akan
dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan,” ujar Anang, Jumat (21/7/2023).
Pemateri memberikan paparan IKM ke Guru SMK Ardjuna 2 Malang
Menurutnya, Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum
pembelajaran intrakurikuler yang beragam. Dimana peserta didik akan lebih
optimal mempunyai waktu yang cukup untuk mendalami konsep dan menguatkan
kompetensi, “Untuk menerapkan di SMK Ardjuna 2 Malang akan kami
mulai dari sosialisasi di kalangan guru dan murid hingga penyesuaian para
rencana pembelajaran. Tujuannya agar semua guru melaksanakan dan menerapkan
kurikulum merdeka tahun ajaran ini,” terang Bapak Anang.
Asistensi Mengajar Mahasiswa Universitas Negeri Malang di SMK Ardjuna 2 Kota Malang Berakhir
Asistensi
mengajar di satuan pendidikan adalah aktivitas pembelajaran yang dilakukan
mahasiswa secara kolaboratif dengan guru di berbagai satuan pendidikan dalam
subsistem pendidikan formal, yang bertujuan
mahasiswa turut serta membelajarkan dan memperdalam ilmunya dengan cara
menjadi guru / fasilitator / tutor / pelatih / pendamping program di satuan pendidikan
yang tersebar di masyarakat, Membantu meningkatkan pemerataan kualitas
pendidikan serta relevansi pendidikan dasar dan menegah dengan pendidikan
tinggi sesuai perkembangan Ipteks.
Program
kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) Asistensi
Mengajar tahun 2023 di SMK ARDJUNA 2 KOTA MALANG telah berakhir (22/06/2023).
Kegiatan
ini merupakan acara perpisahan mahasiswa Asistensi Mengajar tahun 2023 SMK
ARDJUNA 2 MALANG, dan acara ini dilaksanakan di SMK Ardjuna 2 Malang yang
dihadiri oleh Bpk. Drs Anang Kuswanto (Kepala Sekolah SMK Ardjuna 2), Ibu Dra. Ella
Faridati Zen M.Pd (Dosen PembimbingLapangan mengajar bimbingan dan konseling
FIP UM) dan para Pengajar/guru serta
Mahasiswa asisten Mengajar
Dra. Ella Faridati Zen M.Pd, Dosen Pembimbing Lapangan mengajar bimbingan dan konseling FIP UM. (Foto: Istimewa)
Kesan-kesan
Ibu Dra.
Ella Faridati Zen M.Pd (Dosen Pembimbing Lapangan mengajar bimbingan dan
konseling FIP UM) , mengungkapkan
Melihat
perkembangan yg positip dari adik-2 mahasiswa dibandingkan pada saat saya
mengantar sampai saya menjeput hari ini, terlihat lebih mantap dan saat
memberikan sambutan dari wakil mahasiswa juga sudah bagus, ini merupakan indikator -2 kematangan Mahasiswa dalam Praktek satu
semester disini, saya mengucapkan terimakasih telah diberikan pada adik-2
Mahasiswa kesempatan mempratekkan ilmu
yang didapat di kampus yang kenyataannya
sangat berbeda sekali saat di lapangan.
kepala SMK Ardjuna 2 Kota Malang, Anang Kuswanto (ujung kanan duduk depan). (Foto: Istimewa)
Asisten
mengajar yang dilakukan adik-adik mahasiswa banyak memberikan bantuan dan
dukungan pada:
1.
Proses belajar siswa yg lebih enjoy. 2.
Siswa lebih berani mengungkapkan kendala/permasalahan yang dihadapi. 3.
Penanganan media online, ig, Web blog maupun fb sekolah lebih hidup. 4.
Administrasi guru dan sekolah terbantu sehingga bisa terlaksana lebih baik. Harapan
kami dengan pengalaman yg didapat selama pelaksanaan Asisten Mengajar di SMK
Ardjuna 2 Kota Malang bisa menjadi ilmu tambahan untuk mendukung keilmuan
selama menempuh pendidikan di Universitas Negeri Malang (UM).
Pengalaman
saya mengikuti AM ini luar biasa karena adanya banyak kegiatan baru yang belum
terpikirkan atau belum didapatkan selama perkuliahan. Salah satu pengalaman
berharga di SMK Ardjuna 2 Malang adalah kami diminta bantuan untuk mengajar di
Panti yang bekerja sama dengan lembaga SMK Ardjuna 2 Malang.
(Foto: Istimewa)
Nama
Mahasiswa UM, Asisten mengajar 2023 SMK
ARDJUNA 2 KOTA MALANG
Ujian Kenaikan Kelas (UKK) Ulangan kenaikan kelas (UKK) merupakan salah satu barometer pengukur keberhasilan pembelajaran selama satu semester, selain itu juga merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pendidik diakhir semester genap untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada satuan pendidikan. Ujian Kenaikan Kelas ini juga sedang dilaksanakan oleh SMK Ardjuna 2 Malang sejak Senin, 29 Mei 2023.
Persiapan siswa sebelum ujian sudah matang, guru-guru juga membimbing siswa dalam mereview mata pelajaran sehingga pelaksanaan Ujian Kenaikan Kelas dapat berjalan dengan baik. Sebelum memulai ujian siswa juga diminta untuk mengumpulkan ponselnya di meja guru serta tempat duduk siswa diatur berjarak untuk meminimalisir kecurangan dan menumbuhkan kejujuran dalam diri siswa. Kegiatan Ujian Kenaikan Kelas dilaksanakan sampai Kamis, 8 Juni 2023.